Marente, 27 April 2025 —
Semangat pelestarian budaya lokal kembali menggema di Desa Marente, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, melalui kegiatan Barapan Kebo yang digelar hari ini, Minggu (27/4/2025).
Acara tradisional khas Sumbawa ini tidak hanya bertujuan untuk melestarikan adat istiadat leluhur, tetapi juga untuk mendukung penggalangan dana pembangunan Masjid Nurul Hijriah Desa Marente.
Dalam acara ini, peserta Barapan Kebo datang dari dua kabupaten, yakni Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat, dengan jumlah mencapai 400 pasang kerbau yang dibagi dalam 4 kelas pertandingan.
Kepala Desa Marente, Khairuddin, dalam keterangannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Alhamdulillah, dengan adanya Barapan Kebo di Desa Marente ini, kita dapat melestarikan budaya dan tradisi Sumbawa sekaligus mendukung pembangunan Masjid Nurul Hijriah. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat, karena para pedagang kecil dan pelaku usaha mikro bisa memanfaatkan momentum ini untuk menjual dagangannya,” ungkapnya.
Khairuddin menambahkan bahwa acara semacam ini membawa efek berganda (multiplier effect) yang besar, tidak hanya pada pelestarian budaya, tetapi juga dalam meningkatkan perekonomian warga.
Dengan antusiasme peserta dan masyarakat, Barapan Kebo tahun ini menjadi bukti nyata bahwa menjaga tradisi dapat berjalan beriringan dengan mendorong pembangunan dan kesejahteraan desa. (LP)
