Liputan Sumbawa | Sumbawa Barat – Kepolisian Kawasan Pelabuhan Laut Tano (KP3) Poto Tano melakukan penyekatan hewan ternak di wilayah NTB, khususnya dari Sumbawa Barat (Provinsi NTB) terkait penyakit mulut dan kuku (PMK).
Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin S. Ik., M. IP melalui Kasi Humas IPDA Eddy Soebandi Adireja, S. Sos mengatakan, personil KP3 Tano berhasil mengumpulkan data penyekatan hewan, dengan jumlah posko penyekatan hewan ternak sebanyak 1 posko di Pelabuhan Poto Tano, hal itu dilakukan agar semua hewan yang melewati pelabuhan Poto Tano bisa di data.
“Jumlah personil posko penyekatan hewan ternak yang diturunkan sebanyak 3 orang, terdiri dari 2 Polri dan 1 TNI,” kata Eddy.
Ia juga mengatakan, cara bertindak personil di lapangan yaitu melakukan penyekatan hewan ternak yang menuju ke Pulau Lombok melalui pelabuhan penyebrangan Ferry Poto Tano dengan melakukan pemeriksaan muatan kendaraan Truk.
“Acara itu dilakukan pada, Rabu, 21 Desember 2022 dari pukul 13.15 Wita. Personil melakukan pemantauan penyemprotan otomatis disinfektan untuk mencegah PMK terhadap kendaraan yang melintasi portal jalur bongkaran,” ujarnya.
Dia menambahkan, hasil dari pemeriksaan untuk sementara tidak di temukan kendaraan truk atau sejenisnya yang bermuatan hewan. (HumasPoldaNTb)
